Rabu, 22 April 2009

MELAKSANAKAN FUNGSI HRD DI SUATU PERUSAHAAN

Melaksanakan fungsi HRD sebagaimana yang terdapat dalam Garis-garis Besar Haluan Perusahaan meliputi : 
1. PerencanaanMerencanakan tenaga kerja secara efektif serta efisien agar sesuai kebutuhan perusahaan dalam membantu terwujudnya tujuan, yaitu dengan menetapkan program kepegawaian sesuai fungsi-fungsi yang dimiliki HRD.

2. Pengorganisasian
Mengorganisir semua karyawan melalui penetapan pembagian kerja, hubungan kerja, pendelegasian wewenang, integrasi dan koordinasi dalam bagan organisasi.

3. Pengarahan 
Mengarahkan semua karyawan agar bersedia bekerja sama, bekerja efektif serta efisien dalam membantu tercapainya tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat.

4. Pengendalian
Mengendalikan semua karyawan agar mentaati peraturan-peraturan perusahaan serta bekerja sesuai rencana yang telah ditetapkan perusahaan. Selanjutnya jika ditengah perjalanan ternyata terdapat penyimpangan atau kesalahan maka harus diadakan tindakan korektif atau perbaikan serta penyempurnaan rencana tersebut. Kehadiran karyawan, kedisiplinan, perilaku, kerjasama, pelaksanaan pekerjaan dan menjaga situasi lingkungan pekerjaan adalah hal-hal yang harus dikendalikan perusahaan.

5. Rekruitmen
Melaksanakan proses seleksi dan penarikan, penempatan untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

6. Pengembangan 
Pengembangan adalah proses peningkatan ketrampilan teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan melaui pendidikan dan pelatihan (training) yang diberikan sesuai kebutuhan pekerja masa kini maupun masa yang akan datang.

7. Kompensasi 
Pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung, baik itu berupa uang atau barang kepada karyawan sebagai imbal jasa yang diberikan kepada perusahaan dengan prinsip adil dan layak, yaitu adil karena sesuai dengan prestasi kerjanya serta layak karena dapat memenuhi kebutuhan primernya yang berpedoman pada sekurang-kurangnya sama dengan batas upah minimum pemerintah.

8. Pengintegrasian
Pengintegrasian adalah aktivitas untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan, agar tercipta kerja sama yang serasi, sinergis dan saling menguntungkan.

9. Pemeliharaan 
Aktivitas untuk menjaga atau meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan, agar mereka tetap mau bekerja sama sampai dengan pensiun tiba dengan program kesejahteraan karyawan.

10. Kedisiplinan
Untuk mencapai tujuan maksimal, kedisiplinan merupakan fungsi HRD yang terpenting, karena tanpa kedisiplinan yang baik akan sulit terwujud tujuan yang maksimal. Kedisiplinan adalah keinginan dan kesadaran untuk mentaati peraturan-peraturan perusahaan yang berlaku.

11. Pemberhentian
Pemutusan hubungan kerja ini dapat terjadi oleh berbagai sebab, seperti keinginan karyawan, keinginan perusahaan, kontrak kerja berakhir, pensiun dan sebagainya.

Selasa, 21 April 2009

MENGAPA VISI dan MISI PERUSAHAAN ITU ?

Visi adalah apa yang perusahaan inginkan di masa depan. Visi dapat memberikan aspirasi dan motivasi disamping memberikan panduan atau rambu-rambu dalam menyusun strategi. Sedangkan misi mengandung tujuan pokok perusahaan. Dan misi juga merupakan visi dari si pendiri perusahaan. Misi perusahaan adalah sebuah ekspresi dari ambisi untuk mengembangkan perusahaan.

Pernyataan misi yang efektif adalah mendefinisikan bisnis dari tiap group kecil dalam organisasi. Pernyataan tersebut akan membuat para karyawan lebih mengerti mengenai tujuan mereka. Sebagai contoh, satu group mungkin menjual aplikasi kepada klien. Yang lain mungkin menjual logical data modeling kepada pengembang aplikasi.

Misi sangat membantu dalam mengembangkan perusahaan, diantaranya :

1. Memberikan arah

2. Memfokuskan langkah-langkah yang akan diambil

3. Objektif, target dan program perusahaan dirancang berdasarkan misi

yang sudah dibentuk

4. Membantu karyawan – karyawan pada tingkat apapun dalam perusahaan untuk mengerti arah mana yang harus diambil atau melangkah

5. Membimbing aksi dalam berbagai tingkatan manajemen

6. Membantu mencegah karyawan agar tidak salah melangkah

Pernyataan visi yang efektif adalah menggambarkan secara jelas gambaran dari perusahaan yang ingin dikembangkan. Visi digunakan sebagai pemandu untuk merubah hal – hal yang berhubungan dengan perusahaan. Visi menjelaskan pada karyawan kemana kita akan menuju. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas kemana kita akan melangkah, pernyataan visi yang efektif adalah “Jika kita ingin bersaing pada taraf internasional, perusahaan ini diharapkan untuk …….”. Pada area yang kosong dapat digunakan untuk menggambarkan detail-detailnya.

B. Karakteristik Visi dan Misi Yang Strategis

Menentukan visi dan misi tidaklah sembarang. Kita tahu bahwa visi dan misi sangat menentukan arah perjalanan sebuah perusahaan. Maka dari itu untuk menentukan visi dan misi tidak boleh “asal jadi”. Sedikit saja salah dalam menentukan visi maupun misi maka arah perusahaan akan bergerak tidak sesuai dengan keinginan kita.

Ada beberapa strategi dalam menentukan visi, yaitu :

1. Mengidentifikasikan aktivitas perusahaan berdasarkan impian yang ingin dikejar

2. Menetapkan arah yang jauh ke depan (pandangan masa depan)

3. Menyediakan gambaran besar yang menggambarkan siapa kita, apa yang kita lakukan, dan kemana kita mengarah

Sedangkan strategi dalam membentuk misi adalah :

1. Menetapkan perusahaan menjadi bagian – bagian yang kecil

2. Membangun rasa yang kuat terhadap identitas perusahaan dan tujuan bisnis

Seorang pemimipin yang strategis akan selalu mulai dengan :

1. Konsep yang harus dan tidak harus dilakukan oleh perusahaan

2. Visi ke mana perusahaan akan melangkah